Menu

Mode Gelap
 

Perkara

Kronologi di Balik Video Viral BRI Tanjung Ledong: “Saya Merasa Dipermainkan”

badge-check


					Kronologi di Balik Video Viral BRI Tanjung Ledong: “Saya Merasa Dipermainkan” Perbesar

Tanjung Ledong – TELISIK.Co.Id

Video yang memperlihatkan perdebatan antara seorang nasabah dengan pihak BRI Unit Tanjung Ledong, Kecamatan Kualuh Hilir, Kabupaten Labuhanbatu Utara, beberapa hari terakhir viral di media sosial.

Kini, nasabah yang bersangkutan akhirnya buka suara dan memberikan penjelasan resmi kepada wartawan.

Nasabah tersebut diketahui bernama K. Simangunsong alias Engko, warga Desa Tanjung Mangedar, Kecamatan Kualuh Hilir.

Ia mengaku kecewa dan merasa telah dibohongi oleh pihak BRI Unit Tanjung Ledong terkait status kreditnya.

Dalam keterangannya kepada wartawan pada Minggu (12/02/2025), K. Simangunsong menuturkan bahwa dirinya sebelumnya telah melunasi seluruh hutang lama di BRI Unit Tanjung Ledong.

Saat itu, salah seorang customer service (CS) di kantor tersebut menyampaikan bahwa namanya sudah bersih dan bisa kembali mengajukan pinjaman baru.

“Saya sudah lunas dan dikatakan nama saya bersih, bisa pinjam lagi. Jadi saya percaya saja,” ujar Simangunsong.

Setelah itu, pihak BRI melakukan survei lapangan terhadap agunan miliknya berupa sawah, ladang sawit, dan rumah.

Namun, beberapa hari kemudian, dirinya belum juga menerima kabar lanjutan dari pihak bank.

Merasa janggal, Simangunsong pun mendatangi kembali kantor BRI Unit Tanjung Ledong di Jalan H. Iwan Maksum.

Di sana, ia bertemu dengan salah seorang mantri bernama Jali, yang justru menyampaikan bahwa namanya masuk daftar hitam (blacklist) BI Checking sehingga tidak dapat lagi mengajukan pinjaman.

“CS bilang nama saya sudah bersih, tapi mantri bilang saya masuk daftar hitam. Ini kan aneh. Seharusnya mereka cek dulu data saya sebelum survei,” tegasnya.

Ia juga menyebut sempat menghubungi Kepala Unit BRI Tanjung Ledong, Agus Salim, untuk menanyakan status pinjamannya.

Namun menurutnya, jawaban yang diterima justru tidak sesuai dengan fakta di lapangan.

“Kepala unit bilang lahan saya sudah disurvei, padahal dia sendiri ikut survei. Saya merasa dipermainkan,” ungkapnya dengan nada kecewa.

Usai video perdebatan itu viral, Simangunsong mengaku telah menarik seluruh berkas permohonan pinjamannya, termasuk NPWP dan dokumen yang telah ditandatangani.

Ia berharap pihak BRI Pusat menindak tegas oknum yang diduga mempermainkan nasabah.

“Saya harap pimpinan BRI di pusat bisa menindak bawahannya. Jangan biarkan nasabah dirugikan seperti ini,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Unit BRI Tanjung Ledong, Agus Salim, saat dikonfirmasi wartawan mengenai kasus tersebut, belum memberikan keterangan resmi.

Ia hanya menjawab singkat melalui pesan WhatsApp bahwa “akan ada konfirmasi resmi dari pihak BRI.”(Rif)

Facebook Comments Box

Lainnya

Cipayung Plus Sumut Bongkar Pola Korupsi di BRI: Dari Kredit Fiktif Miliaran hingga Hedonisme Pejabat

25 September 2025 - 06:22 WIB

72 Mobil Mewah Disita Kejagung, Dugaan Korupsi Kredit PT Sritex Diselidiki

10 Juli 2025 - 11:26 WIB

Viral Rekaman Suara Pembahasan Uang Diduga Untuk Jabatan Direktur PDAM Tirtasari

8 Februari 2025 - 18:33 WIB

Cetak Majalah Rp.150 Juta di Seketariat DPRD Langkat, Efisiensi Anggaran Dipertanyakan

13 Desember 2024 - 18:27 WIB

Belanja Pakaian Hampir Rp. 1 Milyar :”Melirik Angaran Sekwan DPRD Langkat: Prioritas Penampilan di Tengah Derita Rakyat”

12 Desember 2024 - 16:58 WIB

Hits di Daerah